Kompor gas sudah menjadi alat terpenting di dapur untuk kebutuhan memasak sehari-hari. Tidak hanya sekedar memakainya saja, namun tak ada salahnya juga Anda mengenal bagian-bagian di dalam kompor gas sebagai berikut ini!
Bagian-bagian ini adalah spare part atau komponen utama pada kompor, di antarannya:
Tungku Kompor
Ini adalah bagian yang menyangga alat masak! Pada tungku kompor biasanya terdapat 3 hingga 6 sudut. Jadi ini merupakan bagian terpenting untuk memanaskan masakan. Tungku sudah dirancang sedemikian rupa supaya penggunaannya bisa lebih aman dari kebakaran.
Burner Kompor
Apa itu burner pada kompor gas? Secara harfiah burner diartikan sebagai ‘pembakar’, pada kompor gas, bagian ini berfungsi untuk mempertemukan gas dengan oksigen agar menghasilkan nyala api.
Burner kompor disebut juga dengan corong api. Bentuk visualnya bulat seperti kue donat, bahan materialnya biasanya terbuat dari bahan kuningan dengan diameter luar kurang lebih 10 cm.
Ketahi penyebab kompor gas tidak menyala, link ini me
Knob Kompor
Knob kompor adalah bagian yang sudah tidak asing lagi karena alat ini berfungsi untukmenyalakan kompor dengan cara diputar. Melalui knob inilah besar kecil nyala api dapat ditentukan.

Selain itu pada sejumlah merk kompor gas, knob sudah diperkuat dengan pengaman ‘child lock safety’. Ini adalah sebuah pengaman pada katup gas yang mencegah kebocoran gas semisal knob dimainkan anak-anak. Dengan begitu, gas takkan keluar meski dimainkan, ditekan dan diputar sekalipun.
Baterai kompor
Ukuran baterai pada kompor tanam Rinnai C, 1.5 v x 1. Baterai pada kompor gas berfungsi untuk menghasilkan listrik untuk kemudian mengubah gas dari burner menjadi api. Ini disebut juga dengan pemantik otomatis.
Meskipun baterai adalah sumber daya namun baterai atau pemantik elektrik ini tidak dapat digunakan untuk menambah daya panas pada kompor.
Bagian-bagian kompor gas komersil
Kompor gas saat ini merupakan jenis kompor yang paling umum digunakan. Umumnya adalah kompor gas 1 tungku dan 2 tungku yang secara bagian di dalamnya tidaklah jauh berbeda. Ini juga termasuk dengan kompor portable yang ukurannya kecil sehingga mudah dipindah-pindah.
- Burner kompor
- Knob
- Top plate : berfungsi sebagai tempat bagian atas atau sebagai dudukan
- Pan support :wadah penyangga saat masak agar wadah lebih stabil
- Katup gas : berfungsi untuk mengatur aliran gas yang berada di dalam saluran pipa.
- Rubber leg : Terbuat dari bahan PVC, berfungsi sebagai kaki kompor supaya kompor stabil tidak mudah bergeser.
- Gas valve cover : berfungsi untuk menyalurkan gas yang tak terbakar menjadi dapat terbakar kembali.
- Simmer flame : berbentuk tungku kecil dengan api lilin. Fungsinya untuk menghangatkan makanan.
- Grilling pan : Pada sejumlah merk tipe kompor mempunyai bagian bernama grilling pan yang berfungsi untuk memanggang seperti alat oven dan dengan pemanasan yang merata baik atas maupun bawah.
Ukuran kompor bermacam-macam tergantung jumlah tungku, tipe kompor dan tujuan kompor itu sendiri. Cek untuk mengetahui ukuran apa saja.
Bagian-bagian Kompor tanam
Kompor tanam sebenarnya tidaklah jauh bebeda dengan kompor gas, yang membedakan hanyalah tempat peletakkannya yang ditanamkan ke dalam meja dapur sehingga tidak dapat dipindah-pindah.
Ada plus minus kompor tanam ini, cek di artikel kami tentang kelebihan dan kekurangan kompor tanam, kami ulas lengkap dan detail disana.
Kompor ini umumnya berbentuk lebih datar, ramping atau minimalis. Tidak hanya sekedar ‘menjual’ desain, namun kompor tanam dianggap lebih aman karena mempunyai fitur pendeteksi kebocoran.

Selain posisinya yang memang aman , karena ditanam yang membuatnya tidak mudah bergeser.
Untuk bagian-bagiannya hampir sama dengan model kompor gas meliputi :
- Knob
- Burner
- Top plate
- Body kompor : bagian yang digunakan untuk pan support dan top plate.
- Burner head : melalui lubangnya, api keluar dari bagian ini. Disebut juga dengan tutup tungku.
- simmer burner : tempat untuk memanaskan api yang diletakkan di atasnya.
Bagian-bagian kompor Freestanding
Bagi yang belum mengetahui, kompor freestanding merupakan kompor yang menggabungkan kompor dengan oven dengan gas sebagai bahan bakarnya.
Dengan kompor freestanding ini, Anda akan mendapatkan manfaat multifungsi memasak sekaligus juga memanggang. Untuk bagian-bagian pada kompor freestanding sebagai berikut ini:
- Penutup kompor : Sesuai dengan namanya ini adalah bagian yang berfungsi sebagai penutup anti minyak.
- Kontrol panel : untuk mengatur fungsi kerja pada kompor seperti fungsi on/off
- Oven : bisa difungsikan untuk memanggang kue , roti dan makanan sejenisnya.
- Burner
- Pan support
Komponen Pendukung Kompor gas
Selain komponen internal seperti tungku , burner, knop hingga pemantik api, pada kompor gas terdapat komponen eksternal yang perannya sangat penting karena saling mendukung satu sama lain.
Tanpa komponen pendukung ini, mau sehebat apapun fitur pada kompor gas menjadi tidak ada artinya. Apa saja komponen-komponen tersebut?
1. Selang tabung gas
Selang pada kompor gas mempunyai fungsi mengalirkan gas dari tabung LPG ke kompor gas. Pemilihan selang pada kompor gas adalah hal penting, pastikan selang gas yang dibeli dari bahan yang kuat dan tebal untuk mencegah risiko kebocoran pada selang gas ini.
Beberapa penyebab selang gas bisa bocor ialah pemasangan yang kurang rapat, produk tidak memenuhi standar SNI, atau bisa karena gigitan tikus.
Untuk itu pastikan selang gas kuat tidak mudah bocor. Biasanya untuk pembelian selang gas sudah satu paket dengan regulator gasnya.
Bagian ini juga menjadi penyebab kompor gas tidak menyala, simak artikel penyebab lainnya di artikel tersebut. Wajib tahu bagi yang ingin mencegah kerusakan & agar kompor awet.
2. Regulator gas
Regulator gas merupakan komponen eksternal yang penting untuk mengontrol keluar masuknya gas dari tabung ke kompor.
Regulator dipasang di atas mulut tabung gas yang sudah terhubung ke kompor melalui selang. Pada kompor gas untuk penggunaan rumah tangga sehari-hari, Kita cukup memasang regulator dengan tekanan rendah. Karena jenis regulator bertekanan tinggi lebih cocok untuk penggunaan skala besar seperti di restoran.
Tips untuk memilih regulator gas terbaik adalah, pastikan produk sudah mendapat label SNI yang berarti keamanannya sudah diakui.
Namun untuk lebih meyakinkan, pilih regulator yang disertai fitur keamanan yang kuat untuk mencegah terjadi kebocoran bahkan ledakan pada gas selama pemakaian.
Pilih juga regulator gas yang sudah dilengkapi dengan jarum indikator yang menunjukkan siisa penggunaan gas, sehingga Anda dapat mengontrol penggunaan gas secara tepat. Bahkan sebagian merk regulator gas mempunyai teknologi canggih yang dapat menghemat penggunaan gas.
Salah satu tips masalah gas tidak mau naik adalah dengan memilih regulator yang tepat. Tips di artikel ini sangat membantu problem gas tidak naik ke kompor.
3. Tabung gas LPG
Terakhir , ini adalah bagian yang paling Kita butuhkan agar kompor dapat menyala yaitu dengan memakai tabung gas LPG atau sering dieja elpiji.
Tabung ini dibutuhkan untuk menyimpan gas yang akan Kita gunakan untuk memasak melalui kompor gas. Ukuran pada tabung gas yang biasa digunakan untuk rumah tangga bervariasi mulai dari 3 kg, 5 kg sampai 12 kg.
Untuk merapikan dapur dan kompor gas, Anda bisa pasang gorden bawah kompor. Di link itu kami juga ulas tips pemasangan agar dapur terlihat cantik meskipun tiap hari memasak.
Nah, itulah bagian-bagian penting pada kompor gas! Karena tidak hanya sekedar mencari mana kompor gas terbaik, memahami setiap komponen pada kompor gas ini juga penting, sebagai bagian dari pengetahuan, agar Kita semakin mudah dan lihai dalam penggunaan kompor sehari-hari.
Karena membuat Kita mengerti setiap detail bagiannya. Dan jika terjadi kerusakan, Kita juga dapat mengetahui nama spare part yang rusak atau yang akan diganti.